Dulu Memusuhi, Sekarang Gigih Berdakwah.

Oleh: Mohammad Fauzil Adhim

ARNOUD van Doorn. Dulu ia sangat membenci Islam. Rasa muaknya terhadap agama yang mulia ini membuatnya memproduksi film yang menghina Rasulullah shallaLlahu ‘alaihi wa sallam. Tetapi Allah Ta’ala berikan hidayah kepadanya sesudah mengkaji Al-Qur’an, As-Sunnah dan berbagai literatur otoritatif tentang Islam. Ia berdikusi dengan banyak pihak dan berusaha mempelajari sendiri. Ia kemudian kerap berdiskusi dengan anggota Dewan Kota yang beragama Islam, Abu Khoulani. Dialah yang membimbing van Doorn mengenai Islam secara mendalam sampai akhirnya menyatakan diri masuk Islam sepenuh keyakinan, sepenuh kesadaran.

Hari ini, van Doorn bukan hanya telah mengikrarkan diri sebagai muslim dengan membaca dua kalimat syahadat. Ia telah pula menyempurnakan rukun Islam dengan berhaji di tahun ini. Sebelum itu, van Doorn aktif berdakwah dan gigih menyampaikan kemuliaan serta kebenaran Islam.

Kisah Arnoud van Doorn mengingatkan saya kepada Umar bin Khaththab radhiyallahu ‘anhu. Sebelum muslim, Umar sangat gigih permusuhannya dengan Islam. Tetapi sesudah bersyahadat, dialah pahlawan Islam yang sangat disegani dan gigih perjuangannya.

Semoga Allah Ta’ala muliakan Arnoud van Doorn dengan iman Islam. Semoga pula ia menjadi salah satu pelita dakwah. Semoga Allah Ta’ala berikan hidayah fil Islam dengan sekuat-kuat keyakinan, sesudah hidayah ilal Islam. [] 

Sumber: islampos.com